Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS bendera negara biru hitam putih . Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan
Nama sungai Aare di Swiss menjadi topik pembicaraan lantaran menjadi lokasi hilangnya Emmeril Khan Mumtadz, putra sulung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Ya, sungai paling berbahaya di dunia memang ada. Sungai Aare memiliki panjang 288 kilometer yang membentang di negara Swiss. Meski menggoda karena warna air yang bening nan biru, pun temperatur air yang relatif dingin menyegarkan, pengunjung sungai Aare justru mendapat peringatan untuk berhati-hati lantaran sungai ini tidak sepenuhnya aman. Dilansir dari setidaknya terdapat 24 korban jiwa di Sungai ini pada tahun 2013. Mayoritas korbannya adalah laki-laki muda. Karena kasus ini, sungai Aare jadi pembicaraan banyak orang. Banyak pula yang mempertanyakan sungai-sungai paling berbahaya di dunia. Sudah tahu apa saja, Parents? 12 Sungai Paling Berbahaya di Dunia Sungai-sungai ini dinilai berbahaya lantaran arusnya yang deras, kedalamannya, juga spesies-spesies yang menghuninya. 1. Sungai Zambezi Benua Afrika Sumber Sungai Zambezi terkenal karena aliran arusnya yang sangat cepat, arus bawah yang kuat dan hewan mematikan. Di sungai ini pun terdapat bebatuan yang besar dan tajam. Sungai Zambezi menempati urutan keempat sungai terpanjang di dunia, panjangnya mencapai km. Sungai ini mengalir di beberapa negara seperti Botswana, Zambia, Namibia, Zimbabwe dan Mozambik yang akhirnya bermuara di Samudera Hindia. Sungai ini menjadi rumah dari salah satu air terjun terbesar di dunia, Air Terjun Victoria. Artikel terkait 10 Fakta Sungai Aare di Swiss, Tempat Berenang Putra Ridwan Kamil 2. Sungai Kongo Benua Afrika Menjadi Sungai Paling Berbahaya di Dunia Sumber Sungai Kongo adalah sungai terdalam di dunia, titik terdalam sungai ini mencapai 720 kaki atau sekitar 220 m. Saking dalamnya, sinar matahari tidak mencapai bagian dasar sungai. Sungai ini sangat berbahaya, selain karena dalam, di sungai ini juga terdapat banyak jeram, ngarai dan juga air terjun. Sungai ini berada di bagian barat hingga tengah benua Afrika. Membentang sejauh kilometer, sungai ini melintasi beberapa negara diantaranya adalah Kongo, Republik Afrika Tengah, Zambia, Angola, Kamerun, dan Tanzania. 3. Sungai Nil Sudan, Mesir Sumber Sungai ini tentunya sudah sangat terkenal. Sungai Nil adalah sungai terpanjang di dunia yang terletak di benua Afrika. Sungai yang satu ini sangat berbahaya karena dihuni oleh berbagai spesies hewan yang mematikan, Parents. Korban jiwa sungai ini mencapai 200 orang per tahunnya. Beberapa predator yang menghuni sungai ini adalah ular kobra, ular black mamba, kudanil, juga nyamuk yang membawa berbagai penyakit seperti malaria. Sungai ini memiliki panjang sekitar kilometer, melintasi negara Sudan dan Mesir. 4. Sungai Paling Berbahaya di Dunia Sungai Amazon Brasil, Peru, Kolombia Sumber Tak berbeda dengan sungai nil yang dihuni spesies berbahaya, sungai Amazon pun menjadi salah satu sungai paling berbahaya di dunia karena alasan yang sama. Di sungai ini terdapat spesies mematikan seperti hiu banteng, ular annakonda, buaya caiman hitam, ikan piranha, dan belut listrik. Sungai ini memiliki panjang sekitar kilometer dan melintasi negara Brasil, Peru, dan Kolombia. Sungai ini juga terkenal karena dikelilingi hutan hujan tropis. Artikel terkait 9 Kota Ini Ternyata Paling Panas di Indonesia, Ada Tempat Tinggal Parents? 5. Sungai Mekong Benua Asia Sumber Sungai Mekong adalah sungai berbahaya yang terletak melintasi negara Kamboja, Tiongkok, Laos, Myanmar, Thailand, dan Vietnam. Sungai sepanjang km ini berbahaya lantaran arus bawah yang kencang, banjir, dan dihuni oleh binatang berbahaya. Banjir yang menelan korban jiwa masih menjadi alasan kenapa sungai ini sangat berbahaya. Selain itu, salah satu ancaman yang ada di sungai ini adalah keberadaan buaya siam yang ganas. 6. Sungai Wharfe Inggris Sumber Sungai yang terletak di Inggris ini sekilas terlihat dangka serta aman untuk dinikmati. Bagian sungai ini yang dinamai The Strid adalah sungai kecil yang dihimpit bebatuan, saking kecilnya, di beberapa tempat seseorang dapat lompat dari sisi yang satu ke seberangnya. Ketika melihat sungai ini, lebarnya mungkin terlihat tak seberapa, tetapi sungai ini sangat dalam, dengan arus air yang kencang dan dipenuhi oleh batuan. Di bawah permukaan air terbentuk rongga-rongga seperti terowongan dengan aliran air kencang. Bahkan karena terpeleset saja, seseorang bisa jadi tak selamat. Sungai yang berada di negara Inggris ini memiliki panjang sekitar 104,6 kilometer. 7. Salah Satu Sungai Paling Berbahaya di Dunia Adalah Sungai Citarum Indonesia Sumber Dilansir dari Sungai Citarum adalah salah satu sungai paling berbahaya di dunia saking tercemarnya. Diketahui sungai yang berlokasi di Jawa Barat ini dicemari oleh kotoran ternak, limbah rumah tangga, dan limbah pabrik. Dilansir dari berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Greenpeace Asia Tenggara dan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia WALHI menemukan adanya senyawa logam berbahaya dari limbah pabrik di air sungai ini. Sungai Citarum diketahui memiliki panjang sekitar 240 kilometer. Artikel terkait 9 Pasar Paling Unik, Ekstrim dan Nyeleneh di Dunia, Indonesia juga Termasuk, Loh! 8. Sungai Yenisei Rusia Sumber Sungai Yenisei adalah sungai terpanjang di Rusia. Sungai ini memiliki panjang kilometer. Selain bermanfaat untuk kehidupan, sungai ini pun berbahaya karena sering terjadinya banjir dan polusi radioaktif yang tidak baik untuk kesehatan. Polusi radioaktif ini muncul dari pabrik plutonium yang berada didaerah itu. Polusi ini sangat berbahaya, dan diduga menyebabkan meningkatnya penyakit kanker di daerah itu. 9. Sungai Tarcoles Kosta Rika Sumber Sungai yang satu ini jangan dikunjungi. Sungai Tarkoles berada di Kosta Rika dan memiliki panjang sekitar 111 km. Sungai ini jauh lebih pendek dibanding sungai-sungai berbahaya lainnya. Namun, bahayanya bukan main. Sungai ini dihuni oleh lebih dari ekor buaya. Diperkirakan ada 63 buaya per 2,6 kilometer persegi, atau sekitar 20 buaya per kilometer persegi. 10. Sungai Potomac Amerika Sumber Sungai Potomac adalah sungai yang terletak di Virginia, Amerika. Sungai ini memiliki panjang sekitar 652 kilometer. Sekilas sungai ini terlihat sangat cantik dan memikat. Nyatanya sungai ini berbahaya karena alirannya yang deras yang juga menciptakan arus bawah sungai yang deras pula. 11. Sungai Rio Tinto Spanyol Sumber Sungai yang satu ini sangat berbahaya, bahkan dari warnanya saja sudah tidak biasa. Sungai Rio Tinto memiliki panjang 100 kilometer dengan warna merah kecoklatan. Sungai ini berbahaya karena memiliki kandungan asam yang tinggi disertai dengan senyawa logam berat seperti tembaga, perak, dan emas. Senyawa dan warnanya disebabkan oleh pencemaran akibat aktivitas tambang di area sekitar. 12. Sungai Gangga India Sumber Sungai Gangga adalah sungai dengan panjang kilometer di negara India. Sungai ini dianggap sakral karena dipercaya menjadi jelmaan Dewi Gangga yaitu dewi pemberi kesuburan dan pembersih dosa. Karena itu, sampai sekarang sungai ini pun masih sering menjadi tempat dilangsungkannya ritual Kumbh Mela. Meski memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi masyarakat India, sungai ini sudah sangat tercemar. Tercemarnya Sungai Gangga tak jauh karena aktivitas manusia. Seperti pembuangan limbah industri ke sungai, maupun limbah rumah tangga. Sumber Senyawa logam berat seperti merkuri pun ditemui pada air sungai ini. Saking tercemarnya, sungai ini pun mengancam keseimbangan ekosistem di sekitarnya. Berbagai penyakit yang ditimbulkan dari air sungai Gangga yang tercemar seperti kolera, hepatitis, disentri dan diare pada anak-anak. Parents, itu dia deretan sungai paling berbahaya di dunia. Meski terlihat cantik dan aman, sebagian sungai dalam daftar ini justru sangat berbahaya. Baca Juga 11 Tempat Berbahaya untuk Berenang, Taruhannya Nyawa! Naik Jet Pribadi, Intip 9 Potret Mbak Lala Liburan ke Eropa Bareng Raffi dan Nagita! 11 Fakta Chae Soo Bin, Pemeran Drama Rookie Cops yang Foto Bareng Penggemar di Bali Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. Eropa, dan Amerika. - Puncak tertingginya Mount Everest (Gunung Himalaya) di India, - Gunung berapi tertinggi adalah Kalimanjoro di Afrika, - Jembatan/terusan terpanjang di dunia adalah terusan Zues yang menghubungkan laut merah dan di Mesir, - Sungai terpanjang adalah sungai Nil di Mesir Seorang fotografer mengabadikan sebuah momen peristiwa yang jarang terjadi, sebuah air terjun dan sungai yang jernih mendadak berubah warna menjadi merah seperti sup Coffey memperhatikan perubahan warna air dari jernih menjadi merah hanya dalam waktu 2 jam. Ibu dua anak ini sedang mengunjungi Air terjun Cameron, di Alberta, Canada bersama suaminya. Dia telah biasa mengambil gambar di sungai tersebut selama enam dalam perjalanan terakhir ini, seakan dia tidak percaya yang dia lihat, warna sungai berubah warna menjadi merah tersebut disebabkan akibat tingginya curah hujan sehingga mengikis sedimen berwarna merah yang disebut argolite dan membawanya dari bebatuan ke air. Danau Waterton, tempat dimana air terjun terdapat, mempunyai batu sedimen tertua di perbatuan Canada, yang berusia tahun air masih jernih6) Sungai dan danau Sungai di Australia dapat dibedakan atas sungai yang bersifat permanen dan bersifat periodik. Beberapa sungai yang terdapat di kawasan Plato Barat, yaitu Sungai Ord, Gascoyne, dan Murchison yang semuanya mengalir ke Barat atau Utara. Di sebelah Utara terdapat Cekungan Carpentaria.
Norilsk - Sebuah sungai di Norilsk, Rusia tiba-tiba berubah warna jadi merah terang pada Selasa 6 September 2016 lalu. Penampakannya lebih mirip pembuluh darah daripada aliran air. Kejadian aneh itu memicu kehebohan di kalangan penduduk setempat. Pemerintah pun memerintahkan dilakukannya penyelidikan, untuk mengetahui apakah ada kerusakan pipa di area kota yang dikenal sebagai produsen nikel itu. 5 Manfaat Cokelat Bubuk untuk Kecantikan dan Cara Menggunakannya 6 Dampak Negatif Sering Konsumsi Makanan Asam, Bisa Picu Masalah Kesehatan 6 Makanan Ini Baik Dikonsumsi untuk Penderita Asam Lambung Pengguna media sosial pun mengunggah foto yang memperlihatkan Sungai Daldykan yang menjadi merah. Beberapa di antaranya menulis bahwa Juni lalu sungai tersebut juga telah berubah warna. Beberapa netizen memperkirakan bahwa zat besi yang terdapat di tanah menjadi penyebab warna merah. Namun pengguna lainnya mengatakan, berubahnya warna itu lebih mungkin disebabkan karena limbah industri. "Kebocoran terjadi di sungai dari pabrik Nadezhda," ujar salah seorang warga Norilsk, Yekaterina Baslyga, dalam Instagram. "Kamu akan takut jika melihat ini. Dan orang-orang masih terus mengumpulkan jamur dan buah beri." Dikutip dari The Guardian, Kamis 8/9/2016, Sungai Daldykan berada di dekat pabrik metalurgi Nadezhda yang dikelola Norilsk Nickel, produsen nikel dan paladium terbesar di dunia. Kementerian sumber daya dan lingkungan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya sedang menyelidiki pengaduan atas adanya polusi kimia yang kemungkinan disebabkan oleh patahnya pipa Norilsk Nickel. Sementara itu Norilsk Nickel membantah perubahan itu disebabkan karena polusi aktivitas pabrik dan menyebut bahwa warna sungai tak berbeda dari kondisi biasa. Namun perusahaan itu telah mengurangi kegiatan produksi sementara penyelidikan dilakukan. Menurut seorang kandidat PhD dari Vernadsky Institute for Geochemistry and Analytical Chemistry, Denis Koshevoi, Norilsk Nickel memompa larutan kimia dari Nadezhda ke bendungan pembuangan. Mereka juga memompa konsentrat logam dari pabrik bijih ke Nadezhda. "Secara periodik terdapat sejumlah insiden ketika pipa patah dan cairan tumpah dan masuk ke Daldykan-itu yang menyebabkan perubahan warna," ujar Koshevoi. Sungai-Sungai yang Memerah Peristiwa serupa pernah menimpa Sungai Beirut Nahr Bayrut di Lebanon pertengahan Februari 2012. Sungai secara misterius berubah warna jadi merah darah setelah aliran cairan merah tak dikenal mulai mengalir dari tepian selatan Sungai Furn al-Shubbak. Air merah itu lalu mengalir ke Laut Mediterania, hingga warnanya memudar. Petugas sudah berusaha mencari saluran limbah yang bertanggung jawab membuang cairan merah itu, tapi tak menemukan apapun. Fenomena aneh pun terjadi di aliran Sungai Yangtze, sungai terpanjang di China. Airnya tiba-tiba berubah merah serupa warna jus tomat, jika dianggap terlalu berlebihan disamakan dengan darah. Penduduk barat daya Kota Chongqing kali pertama menjumpai keanehan pada sungai yang dijuluki "jalur air emas" itu pada Kamis 6 September 2012 lalu. Air berwarna merah terang itu tak hanya terkonsentrasi di sekitar Chongqing, pusat industri terbesar di barat daya China, tetapi juga di sejumlah titik lain di sepanjang sungai. Para penyidik belum menentukan penyebab dari fenomena tak biasa itu. Namun laporan Telegraph melaporkan, pejabat lingkungan menduga, warna air menjadi merah disebabkan limbah industri. Atau mungkin disebabkan lumpur merah yang terbawa oleh banjir di hulu.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.